HOT

12/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Header Ads Widget

Irama Hikmah: Guru Pembimbing Lutfiah Ahmad, S.Pd, Memimpin Jejak dalam Pembelajaran Tahsin

BIRKATV NEWS , MAKASSAR | Menyoroti implementasi Seni Baca Irama Al-Qur'an dalam metode pembelajaran Tahsin Al-Qur'an di Madrasah Al Mubarak. Pembelajaran Tahsin dianggap sebagai disiplin ilmu yang sangat bermanfaat bagi siswa-siswi dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an dengan baik dan benar, atau yang dikenal sebagai tartil. Guru pembimbing tahsin, Lutfiah Ahmad, S.Pd, memainkan peran penting dalam memandu siswa-siswi dalam proses pembelajaran ini.

Madrasah Al Mubarak mengambil langkah-langkah konkret dengan menjadikan program Tahsin sebagai salah satu program unggulan. Program ini menjadi fokus utama untuk meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur'an di kalangan siswa. Pendekatan seni baca irama Al-Qur'an juga diterapkan untuk memperkaya pengalaman belajar siswa dalam memahami dan menghafal ayat-ayat suci.

Pembelajaran Tahsin di Madrasah Al Mubarak tidak hanya diarahkan pada penguasaan teknik membaca, tetapi juga menggali pemahaman mendalam terhadap kandungan ayat suci Al-Qur'an. Tahsin dianggap sebagai pintu gerbang untuk memahami makna ayat-ayat suci, dan proses ini biasanya diajarkan sejak dini kepada anak-anak.

Dalam konteks ini, Tahsin dipandang sebagai pelaksanaan perintah Allah SWT, yang menyuruh umat Islam untuk membaca Al-Qur'an dengan tartil atau perlahan. Belajar Tahsin juga merupakan upaya utama yang dilakukan oleh penganut Islam untuk memahami cara membaca Al-Qur'an sesuai dengan sunnah.

Dengan menjadikan program Tahsin sebagai unggulan, Madrasah Al Mubarak turut berkontribusi dalam mencetak generasi yang mampu membaca Al-Qur'an dengan baik, memahami isinya, dan mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya sesuai dengan ajaran Islam. (BAYU/BRKTV)